Find Us On Social Media :

Viral di TikTok Aksi Sok Jagoan 2 Siswa SMAN 1 Sakti Pidie Keroyok Seorang Teman di Kelas, Begini Endingnya

By Ekawati Tyas, Senin, 14 Agustus 2023 | 18:45 WIB

Ilustrasi pengeroyokan, ramai di media sosial kasus pembunuhan sesama anak Vespa ekstrem, kejadian di Jambi.

Baca Juga: Jarang Nimbrung di Grup WhatsApp & Ogah Diajak Nongkrong, Siswa SMP Bonyok Dikeroyok Rekan Sebaya, Begini Faktanya

Surat perjanjian tersebut ditandatangani orang tua korban, Syukri warga Gampong Tuha Suwiek, Kecamatan Indrajaya, Pidie.

Kemudian orang tua pelaku yang merupakan warga salah satu gampong di Kecamatan Titeu, Pidie dan A Gani, warga Gampong Blang Tho, kecamatan yang sama.

Perjanjian damai itu berbunyi bahwa wali siswa yang terlibat perkelahian di SMAN 1 Sakti, Sabtu (5/8/2023) saat jam istirahat hingga viral di medsos, telah melakukan ikrar damai, Jumat (12/8/2021).

Ada dua poin dalam surat perjanjian tersebut, yaitu:

Pertama, pihak keluarga korban bersedia berdamai dengan keluarga pelaku dan tidak melanjutkan ke proses hukum.

Keduai, pihak pelaku bersedia memberikan biaya santunan pengobatan kepada keluarga korban Rp 5 juta, ditambah dengan tepung tawari atau peusijuek di rumah korban di Gampong Tuha Suwiek, Kecamatan Indrajaya.

GridPop.ID (*)