Find Us On Social Media :

Ngaku Kesakitan Dipukul Senior Dibagian Ulu Hati, Curhatan Pilu Putu Satria ke Kekasih Sebelum Meninggal Terungkap

By Luvy Octaviani, Jumat, 10 Mei 2024 | 16:43 WIB

Putu Satria Ananta Rustika (19), mahasiswa atau taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta yang tewas di dalam kampusnya Jumat (3/5/2024) pagi, diduga dianiaya oleh seniornya. Terkuak 4 faktanya!

"Jadi dia sering diincar sama seniornya.

Kasihan junior-junior di sana (STIP) jadi samsak," ungkapnya.

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Sebanyak empat tersangka kasus tewasnya taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP), Putu Satria Ananta Rustika (19), yang dianiaya seniornya terancam hukuman maksimal 15 tahun penjara.

"Iya, 15 tahun penjara," ujar Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Jakarta Utara, Kombes (Pol) Gidion Arif Setyawan di Polres Metro Jakarta Utara pada Kamis (8/4/2024) dikutip dari laman kompas.com.

Keempat tersangka itu adalah Tegar Rafi Sanjaya (21), A, W, dan K. Mereka dijerat pasal yang berbeda, berdasarkan peran masing-masing.

Tegar dijerat pasal 338 KUHP tentang pembunuhan juncto pasal 351 KUHP tentang penganiayaan berat dengan hukuman 15 tahun penjara.

Ia merupakan pelaku utama yang memukul bagian ulu hati Putu sebanyak lima kali.

Selain itu, Tegar juga menarik lidah Putu sampai jalur pernapasannya tertutup hingga akhirnya tewas.

Baca Juga: Viral Sosok Kepala Sekolah SMK di Nias yang Diduga Aniaya Siswa hingga Tewas, Korban Sempat Kritis Sebelum Meninggal

Sedangkan ketiga pelaku lainnya terancam dijerat pasal 55 Juncto KUHP karena keikutsertaannya melakukan tindak pidana dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.