Saat hendak dibunuh Ponia sempat minta ampun kepada tersangka namun tidak diindahkan tersangka dan tetap melancarkan aksinya.
Di dalam kebun Ponia dicekik oleh Riko ditemani Tika.
Saat dicekik Ponia pingsan, saat pingsan itulah Jefri memukul Ponia dengan menggunakan kayu sebanyak 5 kali.
Setelah yakin Ponia tewas korban langsung dibawa ke dalam mobil.
"Di dalam mobil ada Jefri dan Selvia, saat hendak memasukkan jasad Ponia ke mobil Selvia sempat hendak melarikan diri"
"Namun berhasil ditangkap dan langsung dipukul menggunakan kayu sebanyak tiga dikali oleh Riko dan dua kali oleh Jefri namum belum tewas. Melihat korban belum tewas Riko kembali memukul sampai korban tewas," katanya.
Baca Juga : Tanggapi Kasus Prostitusi Online, Deddy Corbuzier Blak-blakan Pernah Ditawar Tante-tante Sampai Rp 2 Miliar
Setelah keduanya dipastikan meninggal, ketiga tersangka langsung menuju jembatan Endikat untuk membuang kedua jasad tersebut.
"Kami tiba di Jembatan Endikat tersebut sekitat pukul 22.00 WIB. Kebetulan saat itu kondisi jembatan sedang sepi dan hujan. Kami membuang jasad Selvia pertama kali dan setelahnya baru Ponia," pungkasnya.
Berdasarkan keterangan tersangka motif pembunuhan ini masalah utang piutang. Namun semuanya masih terus didalami oleh Polres Pagaralam.
Komentar