Rabu pagi, seluruh ruko dan perkantoran di kawasan Sarinah hingga Jalan Sabang, Menteng, Jakarta Pusat terlihat ditutup rapat.
Kala itu, sejumlah satpam dan anggota kepolisian berjaga di depan ruko perkantoran.
Kondisi serupa juga terlihat di Pusat Niaga Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Pasar terbesar se-Asia Tenggara itu tutup total, begitu juga dengan ratusan ruko dan perkantoran yang berada di lingkar Jalan Jatibaru Raya.
Kondisi Pasar Tanah Abang itu pun memberikan dampak kerugian bagi para pedagang.
Dilansir dari Kompas.com, Kamis (23/5/2019), para pedagang di Pasar Tanah Abang terpaksa menutup tokonya.
Mereka tidak bisa berjualan akibat dampak aksi kerusuhan yang terjadi pada 22 Mei 2019.
Hal itu berdampak langsung pada pendapatan para pedagang di Pasar Tanah Abang.
Source | : | Kompas.com,Warta Kota |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar