"Pikir pakai otak, gak bisa kayak begini bang," ujarnya lagi sambil menangis.
Setelah itu, Astrid Kuya meminta agar Nino Kuya menghapus tatonya.
"Hapus, mama gak tahu terserah caranya gimana," tambah Astrid Kuya sambil menghapus air matanya.
Jika tidak mau, Astrid Kuya tak segan-segan untuk mengusir Nino Kuya untuk keluar dari rumah.
Sebagian baju-baju Nino Kuya pun dikeluarkan Astrid Kuya, menegaskan bahwa ancamannya tidak main-main.
"Kamu kalau gak bisa ngehapus itu tato, pergi dari rumah !," tegas Astrid Kuya dengan suara bergetar sehabis nangis.
"Kamu pergi sana, pergi !," tegasnya lagi.
"Mama gakmau punya anak kayak kamu yang gak bisa dikasih tahu. Mama gak pernah ngajarin yang jelek-jelek begini," tegasnya.
Tak tega melihaat sang istri makin sedih, Uya Kuya lantas meminta sang anak agar jujur kepada mamanya.
Astrid Kuya pun langsung lega dan memeluk sang anak, Nino Kuya.
(*)
Source | : | Tribunnews Bogor |
Penulis | : | Luvy Yulia Octaviani |
Editor | : | Maria Andriana Oky |
Komentar