GridPop.ID - Seorang wanita ditemukan tewas mengenaskan di bekas kandang buaya, Mayang Mangurai, Kecamatan Teluk Bayar, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.
Jasad korban bernama Fransiska ini pertama kali ditemukan pada Rabu (21/10/2020).
Fransiska diduga menjadi korban pembunuhan karena saat ditemukan kondisi tangan dan mulut tertutup lakban.
Saat in, jenazah Fransiska sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Rivai Berau untuk diotopsi.
Namun, polisi hingga kini masih menunggu hasil visum terkait penyebab kematian korban.
Sedangkan suami korban mengaku jika Fransiska sempat berpamitan kepadanya pada Selasa (20/10/2020) sebelum ditemukan tewas.
Tangan dan Mulut di Lakban
Mengutip Kompas.com, saat ditemukan pertama kali jasad Fransiska ditemukan dalam kondisi tangan dan mulut tertutup lakban.
"Yang bersangkutan ditemukan dengan keadaan tangan terikat lakban, mulut juga diikat lakban," kata Kapolres Berau AKBP Edy Setyanto saat diwawancarai Kompas TV, Sabtu (24/10/2020).
Diduga kuat, Fransiska merupakan korban pembunuhan.
Kini, polisi pun telah memeriksa 10 saksi dalam dugaan pembunuhan ini.
Edy menyebut, saksi sejauh ini adalah keluarga korban, termasuk suami, dan teman korban.
Namun saat ini pihak Kepolisian, kata AKP Rido Doly, masih menunggu hasil visum tim dokter forensik RSUD dr Abdul Rivai Tanjung Redeb.
"Kita tunggu saja hasilnya ya," kata AKP Rido Doly.
Pamit Kerja
Korban Fransiska dikabarkan sempat berpamitan dengan suaminya sebelum pergi bekerja.
AKP Rido Doly mengatakan korban merupakan pekerja di sebuah cafe.
“Dia pekerja freelance di sebuah cafe. KTP-nya di Pulau Jawa,” terang AKP Rido Doly.
AKP Rido Doly mengatakan dari keteranngan suaminya, FS sempat pamit pergi bekerja.
FS pamit pergi bekerja ke suami sekitar pukul 22.00 Wita, Selasa (20/10/2020).
Sampai kemudian pukul 16.00 Wita, Rabu (21/10/2020) FS ditemukan tak bernyawa.
Suaminya sendiri, kata AKP Rido Doly, tak mengetahui lokasi tempat FS bekerja.
Sejak malam itu suaminya kehilangan kabar hingga keesokan harinya FS ditemukan tak bernyawa.
Saat ditemukan, AKP Rido Doly meyakini sebenarnya FS masih berpakaian lengkap.
"Dia ada pakaian, tapi mungkin saat dilempar rok lepas," kata AKP Rido Doly.
Tak hanya itu, pihaknya juga melakukan pemeriksaan CCTV mencari jejak korban mulai dari keluar rumah hingga ke cafe.
"Kita masih selidiki, otopsi sedang berjalan, nanti kita kabari lagi ya," kata AKP Rido Doly.
GridPop.ID (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul, Pamit Kerja, Fransiska Tak Pulang, Mayatnya Ditemukan Tergeletak di Kandang Buaya, Begini Kondisinya
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Arif B |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar