"Terus saya cari ke mana kalau mau cari?" tanya Jokowi sambil mengangkat kedua bahunya.
"Nah itu, kita juga sudah tidak dapat barang," jawab petugas.
Tak hanya Oseltamivir, Jokowi juga menyebutkan beberapa nama obat Gentromicyn, Favipiravir, dan multivitamin. Jokowi kemudian bertanya sudah berapa lama stok obat tersebut habis
Diketahui, petugas wanita yang menjawab Preisden Jokowi bernama Herli.
Herli menuturkan jika sudah hampir satu bulan, obat-obatan yang disebutkan Presiden tak tersedia.
"Kebetulan sekarang semuanya tidak ada, beliau hanya tanya itu aja," ujar Herli.
"Sekarang ini banyak resep obat Covid yang orang cari, tapi kebetulan ketersediaan di kami sedang kosong karena memang terkendala dari distributornya tidak ada," tuturnya.
Heli menuturkan Presiden Jokowi hanya membeli beberapa vitamin saja.
"Iya belanja, vitamin D, kebetulan vitamin D1000 yang ada di sini. Jadi itu aja yang ada, sama Zegavit untuk penggantinya multivitamin B, karena beliau tanya multivitamin apa yang ada selain itu," kata Herli.
Di sisi lain tahu obat antivirus habis, Presiden Joko Widodo langsung menghubungi Menteri Kesehatan Budi Guniadi Sadikin.
Source | : | Kompas.com,Tribunnewswiki.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar