Hal itu dikatakan oleh Executive Chef Aprez Catering by Amuz Group, Stefu Santoso, sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Selasa (4/5/2021).
Menurut Stefu, waktu merebus daging harus disesuaikan dengan jenis daging dan bagian yang hendak dimasak.
“Apa local beef, apa daging sapi Australia. Tergantung juga bagian mana," ujar Stefu. "Ada bagian top side (gandik), rump (tanjung), atau bagian sengkel, sandung lamur.
Itu waktunya sangat berbeda, kita enggak punya patokan pasti,” imbuhnya.
Selain bergantung jenis dan bagian daging sapi yang diolah, alat masak yang digunakan pun cukup berpengaruh.
Jika yang digunakan untuk merebus daging sapi adalah panci biasa, waktu yang dibutuhkan bisa mencapai lebih dari 45 menit.
Akan tetapi, meskipun menggunakan panci biasa namun metode merebus yang dipakai adalah 5-30-7, maka total waktu yang dibutuhkan untuk membuat daging sapi menjadi empuk adalah kurang lebih 45 menit.
Proses pengempukan daging sapi bisa lebih cepat jika menggunakan panci presto. Bagian yang sulit empuk sekalipun, seperti sengkel, bisa lebih mudah empuk jika diolah menggunakan panci presto.
Stefu menjelaskan, merebus menggunakan panci presto hanya membutuhkan waktu 30-40 menit saja hingga daging sapi menjadi empuk.
Rupanya ada dua kebiasaan yang sering dilakukan saat mengolah daging, sehingga membuat daging menjadi alot.
Source | : | Kompas.com,Sajian Sedap |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Sintia N |
Komentar