"Kaki kiri Nando diamputasi bulan 14 Juli 2020 pukul 10.00 WIB," ujarnya. Usai diamputasi, Nando pun enggan bersekolah karena mengaku malu.
Setelah kehilangan kakinya, Christiana pun terus membrikan semangat untuk sang putra.
"Nando memang sempat cita-cita jadi tentara. Untuk kondisi saat ini memang tidak mungkin cita-cita itu akan terwujud," ungkapnya.
Okti menceritakan, setiap hari dirinya tak lelah memberi semangat kepada Nando.
Suatu saat nanti, kata Okti, Nando akan mendapat kaki palsu dan bisa beraktivitas kembali.
Okti pun mengakui tetap menguatkan diri dengan kondisi yang dialami keluarganya tersebut.
"Apapun akan saya lakukan untuk anak saya. Dan semua saya serahkan kepada Tuhan untuk menjaga anak-anak saya," ucap Okti dengan nada haru.
Perjuangan Okti semakin berat setelah menjadi satu-satunya tulang punggung keluarga.
Source | : | Kompas.com,Gridhealth |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar