Hasil penelitian di Oxford University itu menunjukkan bahwa penundaan hingga 45 minggu antara dosis pertama dan dosis kedua bisa justru dapat meningkatkan respons imun setelah mendapatkan dosis kedua.
Selain itu, pemberian booster ketiga setelah lebih dari 6 bulan juga menunjukkan adanya peningkatan antibodi.
Kondisi Ini akan menghasilkan sistem imun yang kuat untuk melindungi tubuh dari virus SARS-CoV-2.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar