Suriyati pun pasrah jika dirinya dan sang anak tak selamat.
Suriyati mencoba mengajak sang anak yang baru berusia 6 bulan untuk berkomunikasi.
Ia meminta anaknya untuk memejamkan mata.
Suriyati mengira ini sudah menjadi takdir mereka kalau memang tak ada yang menyelamatkannya.
Sudah pasrah akan nasibnya, Suriyati pun sempat mengirimkan pesan suara kepada suaminya.
Saat itu suami Suriyati diketahui tengah bekerja di Terengganu.
Suriyati juga menyampaikan permintaan maafnya kepada sang suami lantaran ia sudah pasrah dengan kondisi saat itu.
"Tolong, tolong ya Allah. Air makin tinggi. Ya Allah, tolong selamatkan anak saya je, yang lain saya tak fikir. Minta ampun bang, ampunkan mama. Takde orang selamatkan mama bang," ujar Suriyati.
Tak disangka, kuasa besar Allah SWT masih menghampiri Suriyati.
Dua orang petugas pemadam kebakaran datang untuk menyelamatkan Suriyati dan sang anak.
Suriyati pun tak henti bersyukur masih diberikan kesempatan untuk hidup.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,ohbulan.com,tribunnewsmaker |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar