Pada Sunday Vision, pria-pria itu mengaku tidak terlalu mempermasalahkan pernikahan tak biasa tersebut.
Bagi mereka, Ann adalah kepala keluarga yang harus dipatuhi setiap perintahnya dan juga makan bersama.
Sementara itu, pertemuan Alich dengan Ann terjadi di Brac Uganda.
Saat itu, Ann tengah mengurus soal pinjaman.
"Sepedanya rusak, jadi saya menawarkan bantuan. Dalam prosesnya, satu hal membawa saya sampai sekarang di tempat ini. Saya tinggal di rumah itu," ujar Alich.
Sementara itu, Oluka yang berasal dari desa yang sama telah mengetahui bahwa Ann telah memiliki suami.
"Saya bertemu dengannya di rawa saat saya sedang menggembala sapi dan melontarkan candaan padanya tentang menjadikan saya sebagai suaminya.
Dia memberiku rumah. Kami telah hidup harmonis selama setahun belakangan. Saya tidak memiliki masalah dengan suami yang lain.
Konsekuensi di antara kami bahwa mummy (Ann) menentukan giliran tidur dan keputusannya sudah final," ujar Oluka.
Enyaku yang menjadi suami paling favorit mengatakan :
"Ketika saya datang ke rumahnya, saya melihat suaminya yang lain, tetapi dia mnegusir mereka karena dia memiliki hak itu. Saya juga sangat percaya bahwa janin yang dikandungnya itu adalah anakku."
Sementara itu, Ann membela dirinya karena sering disebut perempuan murahan oleh warga desa.
Source | : | Kompas.com,Sosok.id |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar