GridPop.ID - Sesuatu jika dikonsumsi secara berlebihan tentu tak akan baik bagi tubuh.
Termasuk air putih.
Ya, air putih yang dikonsumsi secara berlebihan justru dapat merusak ginjal.
Dilansir dari Tribun Health, sebelumnya heboh soal diet air putih yang menganjurkan untuk minum 6-8 liter per hari.
Tak hanya baik bagi kesehatan ginjal, minuman kecintaan sejuta umat ini juga digadang-gadang dapat membantu menurunkan berat badan.
Tapi ternyata anggapan tersebut keliru.
Sebab, kesehatan ginjal dapat terkena dampaknya jika minum air putih dalam jumlah berlebihan.
Minum air putih dalam jumlah besar dengan waktu singkat bisa membahayakan ginjal.
"Ginjal jadi cepat rusak. Jadi ketika dipaksa minum banyak dalam waktu singkat, ginjal dipaksa keras menyaring air yang masuk melalui minum," kata dr Santi pada siaran Radio Sonora FM, Senin (3/12/2021).
Lebih lanjut, ginjal dapat kelelahan lantaran harus bekerja ekstra menyaring air dalam jumlah banyak.
Itulah sebabnya, dr Santi menerangkan mengonsumsi air harus dibagi waktunya dalam sehari.
"Jadi minum sedikit, satu jam kemudian minum sedikit lagi, satu jam kemudian, dua jam boleh.
Minum harus dibagi-bagi sepanjang hari. Terlalu sedikit tidak baik, terlalu banyak juga tidak baik," pungkasnya.
Dilansir dari Kompas.com, menurut Institute of Medicine’s Food and Nutrition Board, aturan minum air putih bagi wanita yakni 2,7 liter per hari.
Adapun pria membutuhkan 3,7 liter dalam satu hari.
Bukan itu saja, air putih juga diajurkan diminum setiap bangun tidur.
Sebaiknya konsumsi 1-2 gelas air putih sesudah bangun tidur setiap harinya.
Minum air putih 30 menit sebelum makan juga dianjurkan lantaran dapat membantu melancarkan proses pencernaan, tapi perhatikan jumlahnya yakni 1 gelas saja agar tak mengganggu proses pelarutan makanan dan fungsi enzim yang diperlukan saluran pencernaan dalam mencerna makanan.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Health |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar