"Saya sangat tersentuh dari hati, pikiran dan perasaan saya mendengar pengakuan Angie. Memang Angie tidak mendengar nasihat saya sebelum masuk penjara, dan itu saya bilang like father like daughter, memang Angie ini kepala batu," ujar Lucky Sondakh.
Selain menyesal karena telah terjerat kasus korupsi, Angie juga memohon maaf kepada sang ayah lantaran dirinya telah memilih untuk berhijab.
Seperti diketahui sebelumnya, Angelina Sondakh memang memutuskan untuk menjadi mualaf saat menikah dengan almarhum Adjie Massaid pada tahun 2009.
"Angie tahu Papi malu menerima Angie berhijab. Tapi ini keputusan Angie. Angie tahu bahwa Angie melukai mami, papi, dan keluarga besar. Angie minta maaf dengan keputusan Angie berhijab," ujar Angeline Sondakh sambil berurai air mata.
Ia pun menambahkan berterima kasih kepada sang ayah lantaran tidak marah dan menghargai keputusannya dalam berhijab walaupun itu tidak mudah untuk sang Ayah.
"Tapi Angie senang karena Daddy menghargai keputusan Angie berhijab," tambah Angie.
Sebagai anak pendeta dan pernah memimpin gereja selama 15 tahun, tentu saja Lucky mendapatkan pukulan besar ketika sang putri masuk Islam.
Keputusan Angie saat itu membuatnya dirundung keluarga besar lantaran dianggap gagal mendidik anak.
Terutama setelah Angie menjadi terpidana kasus korupsi, Lucky bahkan diminta untuk mengucilkan anaknya sendiri.
Tetapi sebagai orangtua, ia memilih untuk tetap mendampingi putrinya dengan kasih sayang.
Ia hanya ingin anaknya dapat memberikan kontribusi yang baik bagi Indonesia saat ini daripada meributkan keputusan sang putri untuk berhijab.
Source | : | Grid.ID,Tribun Timur |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Veronica S |
Komentar