Pada 21 Juni lalu, seorang wartawan di tempat kejadian mengatakan bau tak sedap tercium dari koridor.
Seorang tetangga, yang pindah ke blok itu lebih dari satu dekade lalu, mengatakan ibu dan anak itu telah tinggal di sana lebih lama darinya.
Dia mengatakan si anak biasanya keluar dari rumahnya pada pukul delapan atau sembilan pagi untuk menjemur cucian dan menyirami bunga.
Dia mengaku tidak melihatnya selama seminggu.
Dia pun kaget saat mengetahui bahwa tetangganya itu telah meninggal.
Polisi mengeluarkan mayat pria itu sekitar pukul 18:45.
Polisi mengkonfirmasi bahwa mereka menerima laporan tentang kematian yang tidak wajar pada tengah malam.
Setelah polisi tiba, mereka menunggu di luar flat selama satu jam karena tidak ada yang membukakan pintu.
Seorang tukang kunci kemudian berusaha untuk membuka pintu rumah tersebut.
Source | : | Tribunmedan,KompasTV |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar