GridPop.ID - Kasih sayang ibu terhadap anak tentu saja sepanjang masa.
Pasalnya, ibulah yang mengandung selama 9 bulan hingga melahirkannya.
Baru-baru ini, karena terlalu sayang, seorang ibu nekat menyimpan jasad anaknya yang sudah meninggal di dalam rumah selama 7 hari.
Kejadian ini tentu saja mengejutkan tetangga ibu ini.
Seorang ibu berat hati berpisah dengan putranya.
Sang ibu bahkan nekat menyimpan mayat anaknya di dalam rumah.
Dilansir oleh tribunmedan.com dari Mothership Jumat (24/6/2022), seorang pria berusia 54 tahun dikabarkan meninggal di flat HDB.
Ibunya menyimpan mayat sang anak di rumah selama lebih dari seminggu.
Hal ini terjadi di unit lantai lima di Block 85 Commonwealth Close, Singapura.
Pada 21 Juni lalu, seorang wartawan di tempat kejadian mengatakan bau tak sedap tercium dari koridor.
Seorang tetangga, yang pindah ke blok itu lebih dari satu dekade lalu, mengatakan ibu dan anak itu telah tinggal di sana lebih lama darinya.
Dia mengatakan si anak biasanya keluar dari rumahnya pada pukul delapan atau sembilan pagi untuk menjemur cucian dan menyirami bunga.
Dia mengaku tidak melihatnya selama seminggu.
Dia pun kaget saat mengetahui bahwa tetangganya itu telah meninggal.
Polisi mengeluarkan mayat pria itu sekitar pukul 18:45.
Polisi mengkonfirmasi bahwa mereka menerima laporan tentang kematian yang tidak wajar pada tengah malam.
Setelah polisi tiba, mereka menunggu di luar flat selama satu jam karena tidak ada yang membukakan pintu.
Seorang tukang kunci kemudian berusaha untuk membuka pintu rumah tersebut.
Mayat pria itu ditemukan tertelungkup di ruang tamu dan dinyatakan meninggal di tempat kejadian.
Seorang tetangga yang diwawancarai mengatakan: "Begitu petugas polisi masuk, saya mendengar wanita tua itu menangis, mungkin karena dia enggan anaknya dibawa pergi."
"Aku merasa sedih ketika mendengarnya. Bagaimanapun, itu adalah orangtua yang melepas kepergian anaknya, jadi bagaimana dia bisa menerimanya?"
Setelah kejadian itu, seorang wanita tua berambut putih, yang mengenakan piyama dan berkacamata, mulai membersihkan ruang tamu yang tertutup koran.
Seorang wanita paruh baya juga tampak membantunya membersihkan rumah.
Sementara itu, ada empat orang sedang menunggu di koridor, tetapi mereka menolak untuk diwawancarai.
Orang Tua Simpan Mayat Anaknya 2 Bulan Lebih
Kejadian serupa ternyata sempat terjadi di Indonesia.
Dialnsir dari laman kompastv.com, kabar orang tua yang menyimpan mayat anaknya hingga berbulan-bulan membuat gempar warga Desa Plakaran, Kecamatan Moga, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.
Almarhumah yang berinisial SAR adalah siswi kelas 1 SMP. Jasadnya disimpan di dalam kamar rumah miliknya.
Pihak Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) setempat, sempat mendatangi kedua orang tua almarhumah di rumahnya.
Muspika membujuk agar mayat sang anak yang sudah disimpan selama lebih dari dua bulan, segera dimakamkan.
Pihak Muspika setempat berharap, jenazah putri pasangan suami istri R (38) dan P (36) itu bisa segera dimakamkan.
Negosiasi dengan pihak keluarga sempat alot.
Kedua orang tua sangat mencintai anak mereka dan belum siap untuk ditinggal. Mereka percaya bahwa anak mereka bisa hidup kembali.
Kasus mayat anak yang disimpan orang tuanya hingga berbulan-bulan ini terungkap setelah adanya laporan warga ke pihak polsek setempat.
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribunmedan,KompasTV |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar