GridPop.ID - 5 Manfaat puasa untuk pengidap diabetes menurut dokter.
Selain untuk ibadah, puasa ternyata memiliki 5 manfaat yang baik untuk kesehatan termasuk bagi pengidap diabetes.
Mungkin tak sedikit orang yang masih bertanya-tanya apakah boleh pengidap diabetes menjalankan puasa?
Untuk menjawab ini, sebaiknya ketahui dulu risiko yang terjadi apabila menjalani puasa secara tidak tepat bagi pengidap diabetes.
Dilansir aritkel Tribun Jakarta, perlu diketahui, saat berpuasa pengidap diabetes lebih berisiko akan mengalami kenaikan atau kekurangan kadar gula darah.
Kondisi ini, tentunya dapat membuat pasien pengidap diabetes rentan terkena komplikasi diabetes.
Seperti hipoglikemia, dehidrasi dan ketoasidosis diabetik misalnya.
Terkait dengan puasa Ramadan, perlu dicatat, bahwa penting bagi pengidap diabetes untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter mereka sebelum melaksanakan puasa.
Sebab, dokter perlu melihat kondisi tubuh serta kadar gula darah bagi pengidap diabetes.
Jika kodisi tubuh bagi seorang pengidap diabetes ini baik, berikut 5 manfaat puasa yang dirasakan bagi pengidap diabetes.
Baca Juga: Gak Cuma Baik untuk Kesehatan Fisik, Ini Dia Manfaat Puasa yang Jarang Disadari Umat Islam
Dilansir artikel Kompas.com, dokter spesialis penyakit dalam subspesialis endokrinologi metabolik dan diabetes dr M. Ikhsan Mokoagow, M.Med.Sci, Sp. P. D., Subsp. E. M. D, FINASIM. menjelaskan, ada beberapa manfaat kesehatan puasa untuk pengidap diabetes, antara lain:
1. Membuat pola makan lebih teratur, kadar gula darah lebih stabil
2. Membantu mengatur peningkatan kadar glukosa dan insulin dalam tubuh
3. Mengurangi kadar kolesterol jahat atau los-density lipoprotein (LDL)
4. Membantu menurunkan produksi hormon adrenalin, tekanan darah terkontrol
5. Membantu memperbaiki sel-sel yang rusak, sehingga sistem kekebalan tubuh terjaga
Untuk memetik manfaat puasa untuk pengidap diabetes di atas, dokter yang berpraktik di RS Pondok Indah Puri Indah Jakarta ini menyebut ada hal yang perlu diperhatikan.
“Asalkan ketika sahur dan buka puasa, penderita diabetes bijak memilih makanan dan minumannya,” jelas Ikhsan, seperti dilansir dari Antara, Rabu (29/3/2023).
Perlu diketahui, puasa dapat memengaruhi pola tidur, pola makan, perubahan hormon, dan keseimbangan cairan yang dapat memengaruhi kadar gula darah.
Dengan begitu, pengidap diabetes perlu berkonsultasi ke dokter sebelum dan selama menjalankan puasa.
Untuk mencegah komplikasi kesehatan dan menjaga kadar gula darah tetap terkontrol, ada tips puasa untuk pengidap diabetes yang dibagikan Dokter Ikhsan. Berikut beberapa di antaranya:
1. Hindari tidak sahur sebagai bekal energi sepanjang hari dan mencegah kadar gula darah drop
2. Kebutuhan kalori tidak berubah selama Ramadhan. Bagi komposisinya 30-40 persen saat sahur, 40-50 persen saat buka, dan 10-20 persen untuk camilan
3. Waktu sahur paling baik bagi penderita diabetes adalah mendekati waktu imsak. Sedangkan waktu buka paling baik adalah sesegera mungkin
4. Pilih asupan yang tinggi serat seperti nasi merah, roti gandum utuh, sayur dan buah agar lebih awet kenyang 5. Hindari segala jenis gorengan dan asupan yang diberi pemanis
6. Untuk mencegah dehidrasi, konsumsi cukup air putih selama buka sampai sahur. Minimalkan asupan kafein seperti kopi, teh, atau cokelat karena bisa membuat sering kencing
7. Jaga kebugaran dengan rutin olahraga
8. Rutin periksa gula darah secara berkala
9. Konsumsi obat diabetes sesuai anjuran dokter
“Jika kadar gula darah terkontrol dengan baik, ibadah puasa bisa dijalankan tanpa kendala,” jelas Ikhsan.
Meskipun ada beberapa manfaat puasa untuk penderita diabetes, perlu diingat bahwa pengidap masalah gula darah ini perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk memastikan apakah kondisi kesehatannya memungkinkan untuk menjalankan puasa.
Baca Juga: 6 Manfaat Puasa Ramadhan bagi Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Bisa Bikin Panjang Umur
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Jakarta |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Lina Sofia |
Komentar