Senada dengan netizen Twitter, seorang pengguna TikTok juga mengeluhkan hal serupa pada, Senin (17/4/2023).
Dengan mengunggah video Menteri Agama Suryadharma Ali mengumumkan penetapan Idul Fitri, pengunggah mengungkapkan kekesalannya 12 tahun lalu.
"Saya ingat banget tragedi ini.. ampe gendok banget dalam hati. Udah takbir, udah seneng mau pake baju baru, udah bagi ketupat dan sayur ke almh nenek, ehh malah gak jadi. Auto diangetin terus tuh ketupat dan sayur," narasinya.
Salah satu netizen Twitter sampai mengatakan bahwa Lebaran 2011 penuh dengan kehangatan.
"Lebaran yg sangat penuh kehangatan. Ketupat yg dihangatkan, Opor yg dihangatkan, Rendang yg dihangatkan," gurau warganet, Senin.
Alasan Lebaran Mundur karena Hilal Tak Terlihat
Melansir laman Kementerian Agama, pemerintah menetapkan Hari Raya Idulfitri 1432 H jatuh pada, Rabu (31/8/2011).
Adapaun penetapan tersebut berdasarkan sidang isbat 1 Syawal 1432 H yang digelar pada Senin (29/8/2011).
Ketua Badan Hisab Rukyat Kemenag, Ahmad Jauhari kala itu mengatakan bahwa pemantauan di 96 lokasi dari Banda Aceh hingga Papua, sejumlah 30 lokasi melaporkan tidak melihat hilal atau Bulan baru.
Sedangkan ada laporan yang melihat hilal di Jepara dan Cakung pada, Senin pukul 17.56 waktu setempat.
Tapi, Jauhari menerangkan bahwa ijtima atau pertemuan akhir bulan dan awal bulan baru menjelang syawal jatuh pada Senin 29 Agustus atau 29 Ramadan.
Source | : | Kompas.com,Kompas.tv |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar