Kronologis kejadian, lanjut Edy Widaryana, awalnya korban mengeluhkan sakit perut karena "datang bulan". Kemudian oleh saksi, korban diantar ke ruang UKS.
Setelah mengantar korban, saksi lantas kembali ke kelasnya. Korban saat itu tidur di ruang UKS.
"Sekitar jam 13.00 WIB korban terbangun dikarenakan mendengar pintu dibuka oleh TWS dan masuk kemudian menutup (pintu) kembali," urainya.
Posisi korban saat itu masih berbaring di tempat tidur UKS.
Saat itu TWS sempat bertanya kepada korban bagian mana yang sakit.
Sembari bertanya itu TWS menekan ulu hati korban. Saat itu, korban sempat berusaha menolak.
"Korban berusaha menolak dan TWS berkata nggak papa nanti sembuh sendiri," urainya.
Setelah itu TWS kemudian melakukan perbuatan pencabulan terhadap korban di ruang UKS tersebut.
Korban yang takut, lantas berlari keluar ruang UKS.
"Korban mau berontak tetapi takut, korban berpura-pura mau muntah sambil bangun dan berlari keluar dari ruang UKS," tandasnya.
Korban melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polisi.
Source | : | Kompas.com,tribunnewsmaker |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar