Bukan joki dan lakukan restorative justice.
Terkait kasus tersebut, Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa mengungkap, pihaknya lebih mengedepankan restorative justice.
"Intinya restorative, kami melihat dari azaz kemanfaatannya apa mereka dihukum, inikan generasi muda yang jauh perjalanannya," kata Fathir kepada Tribun-medan.com, Jumat (12/5/2023).
Selain itu, dalam pemeriksaan terhadap ketujuh pelaku, tidak ada indikasi mereka merupakan joki ataupun suruhan orang dalam USU.
Para calon mahasiswa ini juga memakai identitas pribadi masing-masing saat mengikuti UTBK 2023 di kampus USU.
"Kalau itu memang tidak ada tergambar diberitakan acara pemeriksaan, dia ini joki mahasiswa siluman dan lain sebagainya, enggak ada," kata Fathir.
Fathir menambahkan, kecurangan yang dilakukan mereka ini hanya membawa alat komunikasi yang diselipkan di bajunya.
"Handphone juga telah dilakukan pemeriksaan, komunikasinya sama orang-orang yang di handphone itu juga terputus," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul "Viral di TikTok, Peserta Pria UTBK 2023 Tertangkap Tangan Curang, Hape Ditempel di Dada"
(*)
Source | : | Banjarmasinpost.co.id |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Helna Estalansa |
Komentar