Tips cegah penculikan anak
Melansir dari laman kompas.com, Psikolog Universitas Gadjah Mada (UGM), Edilburga Wulan Saptandari, M.Psi., Ph.D., penculikan merupakan pengalaman tidak menyenangkan yang bisa memunculkan perasaan tidak nyaman, syok, cemas, tidak berdaya bahkan depresi.
Untuk itu, Edilburga membagikan sejumlah tips cegah penculikan anak:
1. Anak dibekali pengetahuan hadapi orang asing
Adapun tips pertama ialah orangtua perlu membekali anak dengan pengetahuan bagaimana saat berhadapan dengan orang asing.
Anak diberikan pemahaman untuk tidak sembarangan berbicara, tidak mudah percaya, tidak mudah terbujuk dengan iming-iming pemberian orang lain, serta bisa menolak ajakan orang yang tidak dikenal.
2. Ajari untuk lindungi diri
Selain itu, orangtua juga perlu mengajari anak tentang mekanisme melindungi diri sendiri seperti belajar bela diri. Saat berhadapan dengan orang asing yang mencurigakan ataupun ketika terpisah dari keluarga, anak diajarkan untuk berteriak meminta tolong serta mencari bantuan pertolongan pada orang yang tepat.
"Beri pengertian saat meminta tolong pada orang berseragam seperti satpam atau karyawan toko yang besar kemungkinannya memberikan bantuan,"
3. Kenali identitas diri
Untuk tips cegah penculikan anak berikutnya ialah bantu anak dalam mengenali identitas diri.
Source | : | Kompas.com,tribunnewsmaker |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar