Find Us On Social Media :

Hidup Dikeliling Sampah yang Menggunung, Begini Nasib Warga Kampung Bengek yang Mengiris Hati, Terancam saat Musim Hujan hingga Kurang Perhatian dari Pemerintah

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Jumat, 30 Agustus 2019 | 15:40 WIB

Suasana aktivitas di Kampung Bengek, Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (29/8/2019). Timbunan sampah plastik telah memadati kawasan ini sejak lama karena kurangnya perhatian dari pemerintah setempat.

GridPop.ID - Sampah menjadi salah satu permasalahan yang dirasakan seluruh warga di dunia termasuk di Indonesia.

Nasib malang warga Kampung Bengek tatkala hidup mereka dikelilingi oleh lautan sampah pada air rawa.

Bukan hanya terancam saat musim hujan tiba hingga kurang perhatian dari pemerintah setempat.

Baca Juga: Sambil Tertawa Seorang Ayah Biarkan Anaknya yang Berusia 5 Tahun Menyetir Mobil Sendiri di Jalan Raya hingga Terjadi Hal yang Tak Disangka-sangka

Sebagaimana diberitakan Kompas.com, Jumat (30/8/2019), di kawasan RW 17 Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, sebuah kampung berdiri di atas rawa-rawa yang penuh dengan tumpukan sampah.

Kampung itu adalah Kampung Bengek (kini dikenal Kampung Baru), kampung yang penghuninya merupakan gabungan dari warga di sekitar RT 3, RT 4, dan RT 11.

Tak banyak orang yang mengenal kampung itu karena lokasinya sangat terpencil, tersembunyi di balik tembok semen pembatas antara rumah-rumah di pemukiman RT 4.

Baca Juga: Akui Tak Ada yang Bisa Gantikan Sosok Uje, Abidzar Ungkap Keberatan Hatinya Jika sang Ibu Menikah Lagi, Umi Pipik: Jangan Dengarkan Kata Orang

Lubang-lubang kecil di tembok menjadi satu-satunya pintu keluar dan masuk bagi warga Kampung Baru.