Bocah lelaki berusia 16 tahun itu disebut mengagumi sang ibu gurunya sejak masih duduk dibangku kelas X.
Namun, sayangnya sang ibu guru sudah memiliki seorang suami.
"Pelaku mengaggumi gurunya itu sejak duduk di bangku kelas X." ujar Kasat Reskrim Polres Bantul, AKP Riko Sanjaya seperti dikutip dari Kompas.com.
"Pelaku bilang kalau dia sayang, cinta, sama Bu guru. Tapi, cintanya ini kan tidak pernah direspon ya, karena korban sudah punya suami," terangnya.
Dari hasil pemeriksaan polisi, awal kedatangan pelaku ke rumah sang ibu guru pada Rabu (20/11/2019) malam untuk mencuri pakaian korban.
"Yang bersangkutan (pelaku) datang ke rumah korban bermaksud mengambil pakaian korban. Saat masuk, melihat korban tidur," ungkap Rico.
Namun, CB balik lagi ke kamar ibu gurunya. Ia hendak balik ke kamar korban, ketika itu melihat pisau dan langsung muncul niat untuk menusuk sang ibu guru yang katanya sangat disukainya itu.
Pelaku pun akhirnya menusuk guru sejarah yang saat itu sedang terlelap. Setelah menusuk korban, CB langsung melarikan diri.
"Korban lantas berteriak kesakitan, sementara pelaku kabur dari TKP," terang Kapolsek Srandakan, Kompol Muryanto dikutip dari TribunJogja.
Mendengar jeritan, mertua korban meminta anaknya atau suami Wening yang bernama Nukman Rifai untuk memeriksanya.