GridPop.ID - Baru-baru ini film berjudul "Tilik" mendadak viral di media sosial.
Bahkan, salah satu lakon dalam film "Tilik" itu yakni Bu Tejo sempat menjadi trending topik di Twitter.
Aksi nyinyirnya di film Tilik mendadak viral, pemeran Bu Tejo, Siti Fauziah pun ikut menjadi sorotan.
Siti Fauziah dipercaya untuk memerankan tokoh Bu Tejo yang merupakan pemeran utama dalam film tersebut.
Film Tilik sendiri sempat memperoleh penghargaan Piala Maya 2018 dalam kategori Film Cerita Pendek Terpilih.
Perannya dalam film Tilik lah yang membuat Bu Tejo menjadi sosok yang begitu fenomenal.
Dalam film tersebut, Bu Tejo berperan sebagai tukang gosip yang sering memanfaatkan media sosial untuk bahan gosipnya.
Saking viralnya, kini banyak bertebaran cuplikan adegan saat Bu Tejo sedang menggosip.
Warganet merasa sosok Bu Tejo sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari.
Film Tilik merupakan sebuah film pendek dengan cerita yang sangat lekat dengan kehidupan sehari-hari.
Namanya kini diperbincangkan, Siti Fauziah Saekhoni pun angkat bicara.
Siti Fauziah sukses memerankan karakter Bu Tejo dalam film Tilik yang disutradarai Wahyu Agung Prasetyo di bawah rumah produksi Ravacana Film.
Namun, Siti Fauziah ternyata bukan pilihan utama untuk memerankan tokoh yang berkarakter julid dalam film pendek tersebut.
Ozie, sapaan Siti Fauziah, sebenarnya diplot untuk memerankan karakter Yu Tri.
Sedangkan karakter Bu Tejo, rencananya diperankan oleh seorang pemeran yang usianya lebih senior.
Belakangan karena sepanjangan syuting pemeran Bu Tejo harus terus berdiri di atas bak truk yang berjalan, Ozie harus menjadi Bu Tejo.
"Awalnya bukan saya, tetapi ada satu aktris yang memerankannya (tapi batal). Karena sudah sepuh dan harus naik truk tinggi, berdiri saat truk jalan," katanya, saat ditemui Kompas.com di Galeri Lorong, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Kamis (20/8/2020).
Proses syuting film Tilik dianggap cukup berat oleh Ozie, meski hanya berlangsung selama empat hari.
Pasalnya, hampir seluruh adegannya dalam film tersebut berlangsung di atas truk yang sedang berjalan.
Selain itu, dia harus menghafal naskah dialog yang cukup panjang.
Proses reading dalam film ini juga memakan waktu hingga tiga pekan.
"Naskahnya cukup panjang dan intens lalu harus dimainkan di atas truk terbuka itu tantangan utamanya," katanya.
Ozie juga harus bisa membantu sutradara mengarahkan para ibu yang ikut terlibat dalam pembuatan film Tilik.
"Harus bisa ngemong ibu-ibu, kesannya jangan menggurui," sebutnya.
Kendati ada banyak tantangan, Ozie merasa senang bisa ikut terlibat dalam pembuatan film pendek itu.
GridPop.ID (*)