Dominasi pemesan berasal dari Jadetabek.
"Buat sekarang bisa sampai 40 peti keluar per hari," katanya sambil tetap melakukan pekerjaan.
Tingginya pesanan peti jenazah kali ini diakui Aris paling tinggi sejak pandemi corona melanda Tanah Air.
Terlebih Aris menuturkan jika kabar kematian makin sering ia dengar berbarengan dengan bertambahnya jumlah pasien dan korban meninggal yang kerap ia lihat di media.
"Ini tertinggi sih, dibanding yang pertama kali," ucapnya singkat dengan baju penuh cipratan cat.
Meski kini ia merasa senang lantaran dapat memenuhi target, namun di sisi lain Aris merasa sedih kian banyak yang meregang nyawa akibat Covid-19.
"Kalau senang ya pasti, penghasilan jadi bertambah juga buat keluarga, tapi kan kalau begini (pesanan banyak) berarti banyak yang meninggal juga, jadi sedih juga," tutur Aris sambil memperhatikan detail hasil cat yang dituangnya.
Ia lantas mengingatkan terkhusus para rekan pers agar tetap menjaga kesehatan, mengingat kondisi yang kian memprihatinkan.