GridPop.ID - Banyak orang bilang kebahagiaan itu diciptakan bukan dicari.
Saat dikembalikan ke diri sendiri, setiap orang memiliki jawaban yang berbeda tentang makna bahagia.
Salah satu pembimbing di erkley's The Science of Happiness, Emiliana Simon-Thomas memiliki pendapat yang cukup unik.
Bagi Emily kebahagiaan berarti memiliki emosi positif yang konsisten.
Diberitakan Kompas.com, Emiliana menilai bahagia tidak berarti tentang sebuah kegembiraan, namun juga tentang penerimaan semua pengalaman negatif.
Menurutnya, orang yang mengejar kebahagiaan bisa berakhir tidak sebahagia orang lain yang memaknai kebahagiaan dengan cara meningkatkan kualitas hidupnya.
Berbicara soal meningkatkan kualitas hidup, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencapainya.
Berikut rangkuman penjelasanya.
1. Perbaiki koneksi sosial
Beberapa penelitian meyakini bahwa hubungan sosial adalah faktor terbesar yang memperngaruhi kebahagiaan seseorang, termasuk studi yang dilakukan oleh Harvard Study of Adult Development.
Orang-orang dengan hubungan sosial yang kuat juga diyakini lebih bahagia dan sehat, baik secara mental maupun fisik dibanding mereka yang kurang terkoneksi.