Tak sampai di situ, Kamaruddin turut mempertanyakan organ otak Brigadir J yang diletakkan di bagian perut yang menurutnya telah diletakkan di dalam plastik sehingga dapat diletakkan di kepala.
"Kalau mencegah kebocoran, kan sudah diplastik," ujarnya.
Ia lantas menyayangkan tim forensik yang terlebih dulu memberikan pernyataan pada media sebelum memberikan hasil autopsi lanjutan padanya.
"Saya kan sudah mengajukan daftar pertanyaan di malam hari menjelang ekshumasi, tetapi sampai hari ini, dokter (forensik -red) itu belum mengirimkan apa pun ke saya," kata Kamaruddin Senin (22/8) petang.
"Jadi kalau dia dokter independen, karena saya yang mengajukan ekshumasi tentu saya harus diberi dulu hasil kerja mereka, baru mereka rilis ke berita," imbuhnya.
GridPop.ID (*)