Melakukan aktivitas fisik, seperti olahraga secara teratur yang dapat membantu tubuh lebih rileks dan menyeimbangkan hormon tidur sehingga mempermudah proses tidur.
Meski demikian, aktivitas fisik yang terlalu intensif sebelum tidur akan membuat sulit tidur sehingga disarankan menjadwalkan waktu latihan beberapa jam sebelum tidur.
Cara lain yaitu dengan mengelola stres seperti meditasi, relaksasi otot, atau pernapasan dalam dapat membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan kualitas tidur.
Selain itu, mengembangkan rutinitas sebelum tidur yang menenangkan dengan membaca buku atau mandi air hangat juga dapat membantu dalam mempersiapkan tubuh dan pikiran untuk tidur.
Apabila insomnia tak juga hilang, segera cari bantuan profesional.
Dampak Insomnia
- Gangguan kognitif
Kurang tidur akibat insomnia dapat mengganggu fungsi kognitif.
Ini dapat menyebabkan masalah dalam konsentrasi, perhatian, pemrosesan informasi, dan pengambilan keputusan, bahkan Anda mungkin juga mengalami kesulitan memori jangka pendek dan jangka panjang.
- Gangguan suasana hati
Kurang tidur yang berkelanjutan dapat berdampak pada suasana hati seseorang.
Orang dengan insomnia cenderung lebih mudah tersinggung, mudah marah, dan merasa cemas atau depresi.
Insomnia juga dapat memperburuk gejala gangguan suasana hati yang sudah ada.