Namun kelamaaan, ternyata air banjir itu masuk ke dalam rumah.
"Hey sampai masuk banjirnya," ujar Langgogeni Faruk.
Lantas, Gen Halilintar menyuruh anak-anaknya untuk mengangkat barang-barang yang ada di lantai.
"Teh, barang-barang angkat, angkat barang-barang cepet," ujar Halilintar Anofial Asmid sang ayah panik.
"Ayo, cepat cepat," perintah Langgogeni Faruk.
Tak hanya mengangkat barang-barang, Gen Halilintar memerintahkan anak-anaknya menyelamatkan kabel.
Hal itu untuk menghindari korsleting listrik.
"Awas kabel-kabel naikin naikin," teriak Halilintar.
Source | : | Tribunnews Bogor |
Penulis | : | Luvy Yulia Octaviani |
Editor | : | Maria Andriana Oky |
Komentar