Ketangkap Basah Nyopet Rp 100 Ribu, Nenek Sebatang Kara Diarak Warga ke Kantor Polisi Sampai Hijabnya Dijambak hingga Alami Peristiwa Ini

GridPop.ID - Baru-baru ini viral video seorang nenek diarak warga ke kantor polisi sambil hijabnya dijambak dan dikata-katai kasar.

Usut punya usut ternyata nenek tersebut baru saja tertangkap basah mencopet uang Rp 100 ribu di Pasar Mandirja, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Aksi sang nenek tersebut berhasil digagalkan sejumlah pedagang dan pengunjung pasar yang kemudian mendokumentasikan dan menyebarnya di media sosial.

Baca Juga: Bukannya Bangga Miliki Ayah Artis Kondang, Rizky Febian Lebih Pilih Tak Ada yang Kenal dengan Sule, El Rumi: Lebih Plong Ya Nakalnya

Nenek tersebut pun pasrah saat seorang pria mencengkeram tengkuknya.

Bahkan pria tersebut menginterogasi nenek dengan kata-kata kasar. Beberapa kali kepala nenek juga tersentak karena kain hijabnya dijambak oleh warga.

Bahkan dari video berdurasi 19 detik tersebut, ada seseorang yang berteriak “pateni bae (bunuh saja)" kepada sang nenek.

Baca Juga: Hobi Pose Pamer Ketiak, Netizen Sematkan Predikat Nyeleneh pada Wika Salim, Raffi Ahmad: Ini Kategori Baru

Massa yang semakin gemas karena aksi percobaan pencurian itu lantas mengarak sang nenek menuju polsek setempat.

Kapolsek Mandiraja, AKP Suyit Munandar, membenarkanadanya peristiwa tersebut. Aksi pencurian itu, kata Suyit, terjadi pada Sabtu (30/1/2021) pukul 05.45 WIB, saat pasar tengah sibuk dengan aktifitas jual beli.

Suyit menjelaskan, pelaku merupakan wanita berusia 50 tahun berinisial RN. Ia merupakan warga Sidareja, Cilacap.

Setelah diperiksa, sang nenek jauh-jauh ke Mandiraja menggunakan kendaraan umum karena bingung hendak mencari uang.

Baca Juga: Bak Gantikan Sosok sang Ayah yang Kini Telah Tiada, Begini Perlakuan Anak Sulung Syekh Ali Jaber kepada 2 Adiknya, Momong Banget!

“Korban merupakan pedagang di Pasar Mandiraja. Ceritanya korban sadar waktu tahu tas miliknya dirogoh pelaku, sama korban terus ditabok sambil teriak copet,” katanya saat dihubungi Kompas.com, Minggu (31/1/2021).

Karena panik, kata Suyit, pelaku langsung lari. Para pedagang dan pengunjung yang mendengar teriakan korban lantas mengejar dan menangkap pelaku.

Suyit mengungkapkan, saat sampai di Mapolsek, tidak ada luka fisik yang dialami sang nenek. Untuk menghindari aksi main hakim sendiri, pelaku dititipkan di kantor balai desa.

Baca Juga: Dinikahi Aktor Tampan yang Usianya 11 Tahun Lebih Tua, Alysa Soebandono Bongkar Perangai Dude Herlino yang Tak Banyak Diketahui Publik Selama Menikah

“Iya neneknya sementara diamankan di Pemdes, kami masih mencari korban dan pihak yang ada di dalam video, korban juga belum melapor,” ujarnya.

Pada malam harinya sekitar pukul 21.00 WIB, polisi akhirnya dapat menghadirkan korban dan para saksi. Saat diinterogasi, RN pun mengakui jika dirinya memang berusaha mencuri.

Dengan berlinang air mata, nenek tersebut berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya. Korban yang uangnya hendak dicuri pun akhrinya tidak melanjutkan laporannya.

"Korban sudah memaafkan dan tidak akan melanjutkan laporannya ke pihak berwajib, diselesaikan secara kekeluargaan, toh cuma hilang Rp 100 ribu," ujar Suyit.

Baca Juga: Baru Terkuak Usai Video Syurnya dengan Nobu Bocor, Ternyata Ini Alasan Gisel dan Gading Cerai, Ketua Majelis Hakim: jika Hati yang Satu Sudah Pecah Tidak Dapat Dipertahankan Lagi...

Sebatang Kara

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan polisi terhadap nenek RN, ia mengaku datang ke lokasi sengaja untuk mencopet.

Hal itu dilakukan karena sedang terhimpit masalah ekonomi setelah suami dan anaknya merantau ke luar kota dan sudah lama tak memberi kabar.

Baca Juga: Tak Sedih Justru Turut Bahagia, Al Ghazali Beberkan Jawaban Jika Kelak Bakal Dilangkahi Menikah Oleh sang Adik, Maia Estianty: Minta Upeti Nggak?

Nenek RN juga tinggal sendirian di rumah.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolsek Mandiraja AKP Suyit Munanda.

"Jadi pelaku ini hidup sebatang kara, suami dan anaknya merantau. Dia bingung enggak punya uang, akhirnya nekat nyopet buat makan sehari-hari," kata Suyit.

Selanjutnya sebagai bentuk pembinaan, kata Suyit, nenek RN diwajibkan lapor ke Polsek Mandiraja setiap Senin dan Kamis.

Baca Juga: Kariernya Tengah Bersinar hingga Muncul Jadi Idola Baru, Chef Renatta Akui Kerap Dikirimi Potret Kemaluan Pria hingga Diajak Taaruf Lewat DM

"Saya minta wajib lapor hari Senin dan Kamis, coba lihat nanti, kalau pelaku benar datang, akan saya beri bantuan sembako dan uang transpor biar enggak usah nyopet lagi," jelasnya.

GridPop.ID (*)

PROMOTED CONTENT