8. Minuman berenergi
Sama seperti soda, minuman berenergi juga tinggi gula tambahan sehingga tidak baik bagi kesehatan.
Terlalu banyak konsumsi gula dapat merusak email gigi dan membuat gigi lebih mudah ternoda.
Selain itu, kandungan kafein dan natrium yang tinggi dalam minuman berenergi juga dapat menyebabkan dehidrasi, terutama jika kita lebih banyak meminumnya daripada minum air putih.
Dehidrasi adalah salah satu faktor utama yang membuat kulit tampak lebih tua.
Untuk mencegah dehdrasi, ahli gizi sekaligus penulis Schedule Me Skinny: Plan to Lose Weight and Keep it Off in Only 30 Minutes a Week, Sarah-Jane Bedwell, RD, LDN menganjurkan minum delapan hingga 10 gelas air putih sehari atau lebih, terutama jika berolahraga.
9. Gula
Proses penuaan memang tidak dapat dicegah. Namun, kita bisa berupaya mempertahankan kulit tetap awet muda, salah satunya dengan mengurangi gula.
Terlalu banyak mengonsumsi gula terbukti dapat mempercepat munculnya kerutan dan kulit yang kendur.
"Gula menyebabkan peradangan, yang menjadi penghambat utama untuk kulit yang lebih bersih dan sehat," ujar Taz.
Tak hanya itu, gula juga dapat merusak kolagen dan elastin, yang membuat kulit tampak lebih lembut dan kenyal.
10. Es kopi
Minuman yang bikin melek dan menyegarkan ini ternyata juga berkontribusi terhadap penampilan yang tampak lebih tua.
Terlalu banyak konsumsi kafein dapat mengganggu kualitas tidur.
Hal itu sangatlah buruk karena ketika tidur, sel-sel tubuh akan memperbaiki diri dari kerusakan kulit akibat sinar ultraviolet dan stressor lainnya.
Jika aktivitas ini terganggu, kulit kita akan menua lebih cepat sebelum waktunya.
Selain itu, minuman dengan es cenderung dikonsumsi menggunakan sedotan.
Para peneliti menemukan, gerakan wajah berulang, seperti minum lewat sedotan, dapat lebih mudah memicu munculnya garis-garis halus dan kerutan.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Gridhealth |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar