GridPop.ID - Tubagus Joddy menangis lantaran ingin berziarah ke makam mendiang Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah.
Keingingan Tubagus Joddy terungkap saat ia menjalani sidang lanjutan kasus kecelakaan mobil yang merenggut nyawa orang tua Gala Sky.
Dilansir dari Kompas.com, sidang lanjutan kasus kecelakaan maut tersebut digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jombang pada, Senin (28/3/2022).
Joddy ingin membacakan Yasin untuk mendiang Vanessa dan Bibi.
"Untuk membacakan Surat Yasin buat mereka (Vanessa dan Bibi)," katanya, Senin.
Itu lah sebabnya, Joddy mengutarakan harapan agar ia mendapatkan keringanan hukuman demi dapat berziarah.
"Saya meminta keringanan untuk vonis saya, untuk putusan hukuman saya, Yang Mulia," ujar Tubagus.
Ia juga berharap dapat bertemu dengan keluarga mendiang secara langsung.
"Ingin meminta maaf kepada keluarga yang ditinggalkan dan saya juga menyesal karena perbuatan saya yang berakibat fatal," tutur dia.
Lebih lanjut, pemuda berusia 23 tahun itu pun ingin membantu kondisi perekonomian keluarganya lantaran banyak biaya yang harus disiapkan untuk pendidikan sang adik.
“Saya juga ingin membantu perekonomian keluarga saya yang mulia, karena adik saya tahun ini masuk kuliah dan banyak biaya yang harus disiapkan, khususnya untuk biaya pendidikan adik saya,” kata Tubagus.
Keinginan tersebut disampaikan Tubagus saat Ketua Majelis Hamim Bambang Setyawan memintanya menjelaskan alasan mengajukan permohonan keringanan hukuman.
Dilansir dari Tribun Seleb, Joddy diketahui dituntut hukuman tujuh tahun penjara atas perbuatannya.
Joddy sebelumnya juga berkali-kali menyampaikan permintaan maafnya pada keluarga korban termasuk Gala Sky.
"Saya mohon maaf karena sudah mengecewakan banyak orang dengan adanya kejadian ini."
"Saya mohon maaf juga kepada Gala.
Mohon maaf karena ulahku, kamu kehilangan orang tuamu, kamu kehilangan orang yang paling kamu sayang, kamu kehilangan orang penting dalam hidup kamu," sesal Joddy.
Adapun kuasa hukum Tubagus Joddy, Eko Wahyudi menegaskan bahwa terdapat unsur kelalaian yang dilakukan Joddy.
"Terdakwa mengakui memang ada kelalaian atas pembawaan mobil dari tol sebelum 555 sampai kejadian 672 itu ada kelalaian."
"Pertama Tubagus sempat bermain hp, kedua posisinya itu agak ngantuk, intinya seperti itu," tutur Eko.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Seleb |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar