Sebuah video menampilkan kasur penuh darah tempat Tetiana disekap.
Diketahui orang yang mencoba mendekati rumah tempat Tetiana disekap, langsung diberi peringatan tembakan oleh para tentara Chechen tersebut.
Tetiana belum lama ini ditinggal oleh suaminya yang tewas karena Covid-19.
Sementara itu tentara Chechen yang melakukan aksi keji ini dikabarkan telah dieksekusi mati oleh tentara Rusia.
Kisah Tetiana ini diinfokan oleh pejabat Kementerian Dalam Negeri Ukraina, Anton Gerashchenko.
Di Makariv sendiri ditemukan 132 warga sipil tewas dalam kondisi mengalami luka tembak.
Ratusan jasad warga sipil itu ditemukan di sebuah pemakaman massal.
2 Pelaku Rudapaksa Seorang Janda Ditangkap Polisi
Sementara itu, kasus serupa juga terjadi di Bandung, Indonesia.
Source | : | TribunWow,KompasTV,The Sun |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar