Find Us On Social Media :

Infeksi Varian Delta pada Anak Jadi Kasus Tertinggi di Tanah Air, Intip Deretan Gejala Covid-19 pada Anak-anak

By Andriana Oky, Minggu, 27 Juni 2021 | 13:33 WIB

Covid-19 varian delta cenderung menyerang anak-anak.

 

GridPop.ID - Virus corona saat ini telah bermutasi menjadi varian delta kini tengah menjadi sorotan di Tanah Air beberapa waktu belakagan ini.

Penyebaran varian delta memang telah masuk ke Indonesia, dan mulai meresahkan masyarakat.

Mutasi virus yang ditemukan di India ini telah merebak hingga 74 negara hanya dalam waktu enam bulan setelah penemuannya.

Dilansir dari Tribunnews.com, varian delta ini tampaknya lebih sering menginfeksi orang yang lebih muda.

Di Inggris, penelitian menunjukkan bahwa anak-anak dan orang dewasa di bawah 50 tahun 2,5 kali lebih mungkin terinfeksi.

Baca Juga: Khawatir Terpapar Virus, Simak Waktu Terbaik Melakukan Tes Antigen dan PCR untuk Mendeteksi Virus Covid-19, Begini Penjelasan dari Dokter

Gejala yang ditimbulkan dari varian Delta juga lebih para dari varian Covid-19 yang lain.

Dikutip dari bbc.com, menurut para peneliti, sakit kepala, sakit tenggorokan, dan pilek menjadi gejala yang paling sering dialami orang yang terinfeksi Covid-19.

Sedangkan di Tanah Air sendiri kasus infeksi Covid-19 pada anak-anak di Indonesia menjadi kasus tertinggi.

Merujuk artikel terbitan Kompas.com, diungkapkan berdasarkan data Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menunjukan bahwa proporsi kasus konfirmasi Covid-19 pada anak usia 0-18 tahun mencapai 12,5 persen.

"Ini artinya 1 dari 8 kasus konfirmasi Covid-19 adalah anak-anak," kata Prof DR Dr Aman Bhakti Pulungan SpA(K) FAAP, Ketua IDAI seperti yang dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Segera Dimulai Juli Mendatang, Jubir Vaksinasi Covid-19 Umumkan Layanan Vaksinasi untuk Masyarakat Umum, Berikut Cara Daftar dan Persyaratannya!

Sementara, data tingkat kematian atau case fatality rate pada usia itu juga meningkat mencapai 3-5 persen.

"Jadi ini kematian (anak akibat infeksi Covid-19) yang paling tinggi di dunia," kata Prof Aman dalam Konferensi Pers bertajuk 5 Organisasi Profesi tentang Situasi Terkini Pandemi Covid-19 di Indonesia, Jumat (18/6/2021).

Sehingga, jika bisa dibayangkan, 1 dari 8 kasus konfirmasi positif Covid-19 adalah anak-anak yang terinfeksi, dan yang meninggal di antaranya mencapai 3-5 persen.

Adapun gejala varian delta yang terjadi pada anak-anak sangat bervariasi.

Prof Rismala menuturkan beberapa contoh gejala Covid-19 yang umumnya terjadi pada anak akibat infeksi varian Delta ini adalah sebagai berikut:

Baca Juga: Sering Disepelekan, Mantan Pasien Covid-19 Ini Bocorkan Rahasia Bisa Sembuh dan Bebas dari Virus Corona, Satu Hal Ini yang Jadi Kuncinya

1. Demam

2. Mencret

3. Batuk

4. Pilek

5. Ruam-ruam di kulit

Selain, beberapa gejala di atas, berikut beberapa gejala Covid-19 pada anak yang umumnya terjadi, dilansir dari Mayo Clinic, 14 Mei 2021.

1. Demam

Baca Juga: Rela Tak Pernah Pulang ke Cilacap Sejak Awal Pandemi Covid-19, Liza Putri Noviana Nakes Gugur di RSDC Wisma Atlet Usai Berjuang Melawan Corona

2. Batuk

3. Sakit tenggorokan

4. Sulit bernapas

5. Kelelahan

6. Sakit kepala

7. Nyeri otot

8. Mual dan muntah

9. Diare

Baca Juga: Jagat Maya Dibuat Haru, VideoViral Bidan Sedang Hamil Meninggal Dunia Akibat Terpapar Covid-19, Jenazahnya Diiringi Tangisan sang Suami dan Teman Sejawat

10. Nafsu makan menurun

11. Kehilangan rasa atau bau

12. Sakit perut

Jika anak mengalami beberapa gejala Covid-19 atas, ditegaskan Prof Rismala, orangtua diimbau untuk tidak asal memberikan pengobatan sendiri.

Segeralah untuk menghubungi dokter atau fasilitas layanan kesehatan pertama di sekitar rumah Anda.

GridPop.ID (*)