GridPop.ID - Bulan puasa 2022 sebentar lagi tiba, maka kesehatan perlu dijaga agar ibadah dapat berjalan dengan lancar.
Salah satu yang perlu diperhatikan selama berpuasa yaitu kesehatan mulut.
Sariawan menjadi masalah yang biasa muncul ketika sedang puasa.
Dilansir dari Kompas.com, sariawan biasanya muncul pada bagian dalam pipi, lidah, bibir, hingga permukaan gusi.
Sariawan berwarna putih atau kuning dengan bagian tepi berwarna kemerahan.
Kondisi tersebut bisa muncul akibat makan pedas dan berminyak, cedera bagian mulut, kekurangan vitamin B12 dan zat besi, hingga perubahan hormon.
Bukan itu saja, kemunculan sariawan juga disebabkan oleh populasi bakteri dalam mulut yang melonjak lantaran mulut tak makan dalam waktu yang cukup lama.
"Saat perut kosong, asam lambung biasanya naik.
Pengaruhnya juga bisa dirasakan pada mulut, populasi mikroba dalam mulut meningkat," kata pakar tanaman herbal, dr Abrijanto.
Pasalnya, mikroba lebih menyukai kondisi mulut yang masam.
Alhasil mikroba dapat berkembangbiak dengan cepat.
Terlebih mulut juga sama sekali tak mengonsumsi makanan dan minuman selama berjam-jam lantaran sedang berpuasa.
Sehingga daya tahan tubuh akan sedikit mengalami penurunan.
Akibatnya, bakteri lebih mudah memicu peradangan dan timbul sariawan.
Namun, sariawan bisa dicegah dengan sejumlah tips berikut ini.
Dilansir dari Tribunnews.com, usahakan tetap menyikat gigi minimal 3x sehari.
Karena puasa, maka sikat gigi bisa dilakukan setelah makan sahur, sesudah berbuka, dan sebelum tidur.
Penumpukan plak saat puasa juga bisa dikurangi dengan kebiasaan rajin menggosok gigi.
Bisa juga menggunakan obat kumur, namun sebaiknya gunakan ketika pagi hari.
Perlu diperhatikan, hindari penggunaan obat kumur secara berlebihan karena bisa mengubah kondisi flora normal dari rongga mulut.
Lalu, saat berbuka puasa sebaiknya dimulai dengan konsumsi atau minum air hangat.
Apabila dimulai dengan minum air yang terlalu panas atau dingin, bisa menyebabkan sel-sel pelindung mukosa mulut mati sehingga mudah terkena sariawan.
Selalu perbanyak konsumsi makanan yang mengandung serat sayuran dan buah yang mengandung vitamin C seperti jambu biji, jeruk, dan sebagainya.
Jangan konsumsi makanan yang terlalu pedas, panas, dan dingin lantaran bisa menyebabkan gusi atau bibir luka sehingga mengakibatkan panas dalam.
Jika sariawan terlanjut menyerang, konsumsi suplemen vitamin C dan vitamin B12 namun jangan berlebihan.
Dan yang terpenting, usahakan jaga tubuh agar tidak stres.
Selamat mencoba!
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnnews.com |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar