GridPop.ID - Kabar Putri Candrawathi tak ditahan mendapat sorotan tajam dari publik.
Putri Candrawathi tak ditahan dengan alasan kemanusiaan, hal itu sebagaimana tertuang dalam aturan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP).
Hal tersebut disampaikan oleh kuasa hukum Putri Candrawathi, Arman Hanis.
"Ya, terkait soal penahanan Ibu Putri, kami sudah mengajukan permohonan untuk tidak dilakukan penahanan karena alasan-alasan sesuai Pasal 31 ayat 1 KUHAP itu kita boleh mengajukan permohonan itu dan kita mengajukan karena alasan kemanusiaan," kata Arman Hanis seperti yang dikutip dari Tribun Seleb.
Sayangnya hal ini justru menjadi bumerang bagi istri Ferdy Sambo.
Berbagai lapisan masyarakat menilai keputusan tersebut tidak adil.
Angelina Sondakh yang kasusnya ikut dibandingkan dengan kasus Putri Candrawathi ini pun buka suara.
Wanita yang akrab disapa Angie itu enggan banyak berkomentar.
"Udah deh, jogetin aja," kata Angelina Sondakh ketika ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis (1/9/2022).
Wanita berusia 44 tahun itu berharap kepada Putri Candrawathi untuk pasrah terhadap kasus yang sedang dihadapinya, sama seperti dirinya 10 tahun lalu.
"Namanya hidup di dunia ketemu dengan hakim yang seadil-adilnya. Lebih baik mendapat keadilan dari Allah aja," ujar Angelina Sondakh.
Tak hanya Angelina Sondakh, ahli Psikologi Reza Indragiri Amriel juga buka suara menanggapi hal tersebut.
Menururnya masyarakat juga memperhatikan kinerja pihak kepolisian khususnya soal keadilan atau equality.
"Equity dinilai masyarakat dengan cara membandingkan penanganan suatu kasus dengan penanganan pada kasus-kasus sejenis lainnya," ujar Reza seperti yang dikutip dari TribunWow.com.
Reza mengatakan, masyarakat akan membandingkan bagaimana Polri memerlakukan PC dibandingkan para tersangka serupa yakni wanita yang juga mempunyai anak.
Hal tersebut bisa membuat masyarakat berekasi secara negatif atas keputusan polisi yang dinilai tak adil.
"Ini dikhawatirkan akan bisa menurunkan kepercayaan pada Polri," ujar Reza.
Reza menjelaskan turunnya kepercayaan bukanlah hasil akhir dari kekecewaan masyarakat.
"Dengan kata lain kita khawatir akan terjadi berbagai bentuk pelanggaran hukum di tengah-tengah masyarakat," ungkapnya.
Reza juga menyampaikan nantinya masyarakat akan enggan bekerja sama dengan pihak kepolisian.
"Masyarakat tidak mau lagi melapor, masyarakat tidak mau lagi siskamling atau apapun bentuk-bentuk kooperatif lainnya dengan polisi," terang dia.
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribunseleb,TribunWow |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar