Find Us On Social Media :

Bahaya Bakteri Listeria yang Diduga Hidup pada Jamur Enoki, Ternyata Bisa Ditemukan di Berbagai Tempat dan Bisa Jadi Penyebab Penyakit ini, Segera Kenali Gejalanya!

By None, Jumat, 26 Juni 2020 | 10:20 WIB

Bahaya Bakteri Listeria yang Diduga Hidup pada Jamur Enoki, Ternyata Bisa Ditemukan di Berbagai Tempat dan Jadi Penyebab Penyakit ini, Segera Kenali Gejalanya!

GridPop.ID - Belakangan jamur enoki tengah menjadi perbincangan hangat karena diduga mengandung bakteri berbahaya.

Pemerintah Indonesia bahkan sudah melarang penjualan jamur enoki yang diduga mengandung bakteri Listeria monocytenes.

Bakteri berbahaya ini bisa memicu keracunan hingga penyakit yang menyebabkan korbannya meninggal dunia.

Baca Juga: Mulan Jameela Dituding Jadi Pelakor Rebut Ahmad Dhani, Maia Estanty Dihantui Rasa Khawatir Soal Potensi Perselingkuhan Al, El, Dul Gegara Hal Ini

Ministry of Food and Drug Safety Korea Selatan menemukan bakteri Listeria monocytogenes pada jamur enoki pada Maret 2020.

Jamur tersebut diproduksi perusahaan pangan Sun Hong Foods asal Negeri Ginseng.

Melansir laman resmi Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat via Kompas.com, pihaknya telah menarik jamur enoki dari perusahaan tersebut setelah adanya bakteri listeria.

Listeria merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri yang bernama Listeria monocytogenes.

Baca Juga: Bak Langit dan Bumi dengan Anak dan Menantunya yang Gemar Kenakan Barang Mewah, Mertua Reino Barack Hanya Kenakan Jaket Harga Terjangkau Saat Liburan ke Luar Negeri Bersama Syahrini

Bakteri ini bisa hidup di lingkungan seperti tanah, air, lingkungan lembap, hewan, dan vegetasi yang membusuk.

Tak hanya itu, bakteri ini juga bisa bertahan hidup di pendingin udara atau makanan yang diawetkan.

Kontaminasi bakteri listeria ini bisa terjadi saat makanan dalam proses panen, diolah, disiapkan, dikemas, diangkut, atau bahkan saat disimpan.

Penyebaran bakteri ini juga bisa melalui hewan.

Makanan hewan juga bisa terkontaminasi bakteri ini.

Sehingga jika hewan piaran mengonsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri ini, tidak menutup kemungkinan hewan piaraan bisa menyebarkan bakteri ini.

Baca Juga: Jarang Disorot Publik, Inilah Potret Anak Gadis Nikita Mirzani yang Mulai Beranjak Remaja, Punya Gaya Stylish dan Selalu Kompak dengan Sang Mama!

Semua orang bisa terinfeksi bakteri ini.

Namun yang paling rentan yakni orang tua, orang dengan sistem imun buruk, penderita penyakit kronis, ibu hamil, dan bayi baru lahir.

Dalam beberapa kasus, infeksi listeria ini bisa menyebabkan korbannya meninggal.

Gejala orang terinfeksi bakteri yang tergolong ringan ceperti demam, nyeri otot, mual, muntah, dan diare.

Sementara listerosis yang lebih parah gejalanya termasuk sakit kepala, leher kaku, bingung, kehilangan keseimbangan, hingga kejang.

Baca Juga: Dapat Lampu Hijau dari Keluarga, Didi RIyadi Pamer Kedekatan di Hari Ulang Tahun Ayu Ting Ting, Unggahan Sang Drummer Setahun Lalu yang Jadi Kenyataan Curi Perhatian

Di Amerika Serikat, sebelum jamur enoki, beberapa makanan telah dikaitkan dengan wabah listerosis ini.

Makanan itu antara lain susu dan keju mentah, es krim, sayuran mentah dan sayur olahan, buah mentah dan buah olahan, unggas mentah atau kurang matang, sosis, hot dog, daging deli, ikan mentah atau asap, dan makanan laut.

Selain makanan manusia, bakteri L. monocytogenes juga telah ditemukan dalam makanan hewan peliharaan mentah.

Baca Juga: Reino Barack Keceplosan Ungkap Berpacaran dengan Syahrini Selama 1,5 Tahun, Incess Langsung Kelabakan Memberikan Klarifikasi, Bukti Beneran Nikung Luna Maya?

Kenali Infeksi Listeria, Disebabkan Jamur Enoki yang Telah Terkontaminasi Bakteri

Beredar temuan produk jamur enoki yang telah terkontaminasi listeria monocytogenes.

Kejadian tersebut membuan Kementerian Pertanian dan otoritas keamanan pangan di berbagai negara memperketat peredaran jamur enoki.

Pengawasan ekstra dilakukan untuk mendeteksi jamur enoki ini.

Mengonsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri ini bisa menyebabkan infeksi listeria.

Baca Juga: Cucunya Terus Disudutkan, Mantan Mertua Krisdayanti Meradang hingga Bongkar Kelakuan Sang Diva: Cucu Saya Polos, Tidak Bisa Disetel!

Melansir Kompas.com, di Amerika Serikat, infeksi akibat makan jamur enoki menyebabkan empat orang meninggal.

Serta menyebabkan 30 orang dirawat di rumah sakit.

Lantas, apa itu infeksi listeria?

Infeksi listeria merupakan penyakit yang diakibatkan oleh kontaminasi bakteri dari makanan.

Melansir Mayo Clinic, infeksi bakteri listeria umumnya tidak memengaruhi orang dalam kondisi sehat.

Baca Juga: Mengaku Sakit Hati karena Diperbudak saat Masih Jadi Suami Venna Melinda, Kini Ivan Fadilla Bahagia Tinggal di Rumah Mewah Ditemani Istri yang 15 Tahun Lebih Muda

Namun, penyakit ini berdampak fatal bagi ibu hamil termasuk bayi di dalam kandungan, bayi baru lahir, orang berusia di atas 65 tahun, dan pemilik imun lemah.

Adapun gejala infeksi listeria yang harus diketahui.

Tubuh yang terinfeksi bakteri listeria ini, penderita umumnya menunjukkan beberapa tanda keracunan makanan, di antaranya:

- Demam

- Badan panas dingin

- Nyeri otot

- Mual

- Diare

Baca Juga: Bukannya Makin Mulus dan Glowing, Kenapa Wajah Malah Berjerawat dan Kusam Saat di Rumah Aja? Ternyata Begini Alasannya!

Gejala infeksi listeria bisa muncul dalam hitungan hari atau selang lebih dari 30 hari setelah penderita mengonsumsi bakteri yang terkontaminasi listeria.

Jika infeksi listeria telah menyebar ke sistem saraf, beberapa gejala yang muncul antara lain:

- Sakit kepala

- Leher terasa kaku

- Bingung

- Kehilangan keseimbangan

- Kejang

Baca Juga: Cek Tahi Lalat pada Tubuhmu, Bila Letaknya Ada di 6 Titik ini Tandanya Kamu Adalah Orang yang Beruntung, Kenali Arti Tersembunyi di Baliknya!

Infeksi listeria pada ibu hamil umumnya hanya menunjukan gejala ringan.

Namun, dampaknya bisa fatal terhadap bayi yang dikandungnya.

Risiko terburuk, bayi bisa meninggal di dalam kandungan atau mengalami gejala infeksi yang mengancam jiwa selang beberapa hari setelah bayi lahir.

Tanda atau gejala infeksi listeria pada bayi yakni:

- Tidak berselera menyusu

- Rewel

- Demam

- Muntah

- Susah bernapas

Jika Anda mengalami gejala tersebut, ada baiknya segera menghubungi dokter.

Baca Juga: Dijamin Enggak Akan Alot, Ternyata Begini Cara Memasak Cumi dengan Benar Agar Teksturnya Tetap Kenyal, Jangan Sampai Salah Lagi!

Penyebab infeksi listeria

Ada beragam penyebab infeksi listeria, tak hanya dari jamur enoki.

Melansir Web MD, infeksi listeria bisa disebabkan bakteri yang tumbuh di suhu dingin, termasuk lemari es.

Bahkan, proses pembekuan tak bisa membunuh bakteri penyebab keracunan makanan ini.

Begitu sudah mencemari makanan, Anda tidak bisa melihat, mencium, atau merasakan kontaminasi bakteri ini.

Baca Juga: Jangan Ragu Lagi Masak Daging Kambing, Simak Cara Mengolahnya dengan Bahan Alami ini Supaya Tidak Alot dan Bau Tak Sedap Langsung Hilang, Cuma Butuh 3 Menit!

Kebanyakan, sumber infeksi listeria berasal dari daging yang tidak dimasak dengan benar atau dari produk susu yang tidak dipasteurisasi.

Melansir Better Health, makanan berisiko tinggi tercemar bakteri listeria di antaranya:

- Makanan laut siap saji seperti ikan asap, kerang, tiram

- Makanan laut mentah seperti sashimi atau sushi

- Buah dan sayuran siap saji seperti salad, prasmanan, sampai di roti isi

- Buah, sayuran, jamur segar yang tidak higienis

Baca Juga: Merinding, Dikira Mayat Bayi, Warga Ini Syok Bukan Main Temukan 9 Pocong Mini Berisi Bangkai Ayam dan Alat Santet, Terungkap Sosok 'Yulia Fera Ayu Lestari' yang Diduga Jadi Korbannya

- Daging siap saji yang tidak dimasak ulang seperti ham, sosis, salami, dll.

- Susu dan produk susu yang tidak dipasteurisasi

- Makanan siap saji dan daging sisa yang tidak dipanaskan ulang lebih dari sehari

- Saus atau sambal yang digunakan untuk cocolan sayur atau buah segar tak higienis

Infeksi bakteria bisa diatasi dengan pengobatan antibiotik.

Namun utamakan langkah pencegahan dengan menjaga kebersihan bahan makanan dan memasak makanan dengan benar.

(*) 

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Tak Hanya di Jamur Enoki, Bakteri Listeria Bisa Ditemukan di Berbagai Tempat Ini