Find Us On Social Media :

Selain Baik untuk Kesehatan Fisik, Kenali Manfaat Umum Puasa Ramadhan 2023, Melatih Hawa Nafsu hingga Istiqomah Ibadah

By Lina Sofia, Kamis, 16 Februari 2023 | 08:16 WIB

Manfaat puasa Ramadhan 2023

GridPop.ID - Selain untuk kesehatan fisik, ini manfaat umum puasa Ramadhan 2023.Umat muslim di dunia sebentar lagi akan menyambut datangnya bulan Ramadhan 2023, ini manfaat umum puasa Ramadhan 2023.

Setiap orang akan berbeda-beda, ini beberapa manfaat dari puasa Ramadhan 2023.Menurut Dekan FKUI Ari Fahrial Syam, dilansir dari laman Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (6/04/2021), manfaat puasa membuat yang menjalankannya sehat. Hal ini terjadi karena dalam berpuasa ada pembatasan asupan makanan, keteraturan makan dan pengendalian diri.Nah, ketiga unsur ini adalah sesuatu yang seharusnya konsisten dilaksanakan baik pada saat berpuasa dan setelah berpuasa.Masih menurut dr. Ari, pembatasan makan akan membuat tubuh melakukan penghancuran lemak tubuh.Bahkan pembatasan makan juga menyebabkan pengurangan radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh kita.

Karenanya puasa membuat berat badan akan turun, kolesterol akan turun, kadar gula darah juga menjadi lebih terkontrol.

Selain itu adanya puasa sepanjang hari akan membuat kita mengurangi konsumsi camilan yang tidak sehat seperti coklat, keju, lemak. Termasuk mengurangi makanan yang manis dan asin yang belum tentu sehat bagi tubuh kita.Selain itu bagi orang yang merokok akan mengurangi konsumsi rokoknya setiap hari. Sehingga puasa akan membuat orang sehat menjadi tambah sehat dan orang dengan penyakit kronis (Hipertensi, Kencing Manis, Kegemukan dan kolesterol tinggi) akan membuat penyakit menjadi lebih baik dan terkontrol.

Baca Juga: Sebelum Ramadhan 2023, Ustadz Adi Hidayat Jelaskan Cara Bayar Qadha dan Fidyah, Lengkap dengan Tata Caranya

Tentu hal ini juga berharap membawa manfaat untuk mencegah terinfeksi virus SARS-Cov-2.“Puasa Ramadan membuat kita mengurangi frekuensi makan kita yang biasanya 3 kali menjadi 2 kali. Jika ini dilaksanakan bahwa memang akan terjadi pembatasan asupan makan dan pembatasan kalori (restriksi kalori). Dampak adanya pembatasan makan dalam hal ini pembatasan asupan kalori jelas akan membawa manfaat bagi kesehatan bagi seseorang yang menjalani ibadah puasa tersebut,” paparnya.Masih menurut dr. Ari, pembatasan makan akan membuat tubuh melakukan penghancuran lemak tubuh.Bahkan pembatasan makan juga menyebabkan pengurangan radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh kita.Karenanya puasa membuat berat badan akan turun, kolesterol akan turun, kadar gula darah juga menjadi lebih terkontrol. Selain itu adanya puasa sepanjang hari akan membuat kita mengurangi konsumsi camilan yang tidak sehat seperti coklat, keju, lemak. Termasuk mengurangi makanan yang manis dan asin yang belum tentu sehat bagi tubuh kita.Selain itu bagi orang yang merokok akan mengurangi konsumsi rokoknya setiap hari. Sehingga puasa akan membuat orang sehat menjadi tambah sehat dan orang dengan penyakit kronis (Hipertensi, Kencing Manis, Kegemukan dan kolesterol tinggi) akan membuat penyakit menjadi lebih baik dan terkontrol.Tentu kondisi sehat yang kita harapkan ini tidak akan tercapai kalau dalam berpuasa ini kita melakukan budaya balas dendam saat berbuka. Misalnya menggandakan makan siang Bersama makan malam.Jika demikian adanya, tujuan pembatasan makan dan pembatasan kalori tidak tercapai.

Untuk diketahui, membatasi asupan kalori dengan cara berpuasa ini sering disebut sebagai intermittent fasting.Intermitent fasting dihubungkan dengan terjadinya peningkatan daya tahun tubuh orang-orang yang berpuasa.Baca Juga: Belasan Jam Tak Ada Asupan yang Masuk, Ini yang Terjadi pada Tubuh Kita Saat Sedang Puasa Ramadhan 2023

Dilansir artikel GridHealth.ID, adapun manfaat puasa secara umum, laman Universitas Pakuan, ada sebagai berikut:1. Melatih diri melawan hawa nafsuPuasa yang dilaksanakan dari subuh hingga adzan magrib berkumandang tentu bukan hal mudah jika kita tidak terbiasa menahan diri.Larangan saat berpuasa seperti makan dan berhubungan suami istri tentu mengajarkan agar manusia dapat mengelola emosi dan dorongan hawa nafsunya, tentu saja bukan untuk dihilangkan namun dapat dikelola dengan baik agar dapat mencapai tujuan hidup menurut islam, dan tujuan penciptaan manusia.2. Mengajarkan untuk hidup sederhanaDengan berpuasa kita pun juga dapat melatih untuk hidup sederhana. Ketika berpuasa kita tidak banyak untuk membeli makanan atau minuman, dan menahan diri dari segala hal duniawi.Hal ini juga sekaligus mengajarkan kita untuk hidup berempati sosial pada lingkungan sekitar yang mungkin hidupnya lebih kurang beruntung dari kita.3. Menjaga kesehatanManfaat dari puasa adalah kesehatan tubuh lebih terjaga dan dapat melakukan detoksifikasi atau pengeluaran racun dalam tubuh.Hal ini tentu saja dapat membuat tubuh kita lebih fit dan sehat. Hal ini karena tubuh kita beristirahat dari segala macam makanan atau minuman yang tidak sehat serta dibatasi agar tidak banyak makan berlebihan.Bahkan, para pakar kesehatan banyak merekomendasikan orang-orang yang sedang mengalami penyakit tertentu untuk melakukan puasa.4. Melatih diri membiasakan istiqomah beribadahJenis puasa banyak. Ada puasa wajib dan puasa sunnah. Jika dilakukan terus menerus maka hal ini akan menambah keistiqomah kita dalam beribadah dan juga melaksanakan perintah-perintah Allah lainnya.Baca Juga: 15 Hari Sebelum Ramadhan 2023 Adalah Malam Nisfu Syaban, Inilah Sederet Amalan yang Bisa Kamu Kerjakan

Sebagai informasi dilansir artikel Bangkapos.com, Bus Baha mengatakan ternyata berpuasa di bulan Ramadhan bikin orang lebih kuat."Memang secara nalar akan menjadikan seseorang lemas dan jelas lebih kuat dari pada yang tidak ber puasa.Tetapi nyatanya, banyak orang Islam kuat melakukan itu," ungkapnya.Tak hanya itu, ketika seseorang ber puasa dan datang waktunya buka, kemudian ia hanya makan satu kurma dan meneguk air putih,maka senyatanya ia masih bisa memiliki kekuatan yang bahkan sama dengan orang yang makan nasi seperti biasanya."Dahulu di zaman Nabi ketika didapati perang di bulan Ramadan umat Islam tetap diharuskan melakukan jihad meski dalam keadaan ber puasa," imbuhnya.Dia menyebutkan, tidak ada alasan karena sedang tidak makan enggan mau melawan mereka yang makan.Demikian karena pada hakikatnya orang yang ber puasa memiliki kekuatan yang cukup bahkan sama dengan mereka yang tidak ber puasa."Oleh sebab itu pula Nabi Muhammad tetap memerintah para sahabatnya untuk berjihad dalam keadaan puasa.Sebab Nabi yakin bahwa umatnya memiliki kekuatan meski sedang menahan lapar," kata Gus Baha.Gus Baha juga meyakini bahwa sebanarnya membuat orang lebih kuat bukan untuk malas-malasan.Apalagi seorang muslim yang taat tanpa sedikitpun mengeluh saat ber puasa kendati bekerja menguras tenaga.Itulah penjelasan ulama Gus Baha mengenai puasa membuat orang lebioh kuat.

Baca Juga: Tips Hidup agar Tetap Sehat saat Jalani Ibadah Puasa Ramadhan 2023, Yuk Disimak!

GridPop.ID (*)